Ejakulasi Dini - Pengertian, Gejala, Penyebab, Dan Cara Mengobati

Pengertian Ejakulasi Dini

Ejakulasi Dini - Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati - Ejakulasi dini ialah suatu kondisi ketika seorang laki-laki mengeluarkan sperma (mencapai klimaksnya) terlalu cepat selama hubungan seksual. Ejakulasi dini juga bisa diartikan sebagai ejakulasi yang terjadi sebelum atau sesaat sehabis penetrasi seksual. Setiap laki-laki niscaya mengalami ejakulasi dini. Jika ini terjadi dari waktu ke waktu, tidak perlu khawatir. Tetapi disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jikalau 50% hubungan seksual berakhir dengan ejakulasi dini.

Memang, tidak ada periode acuan untuk bekerjasama seks yang baik, lantaran itu tergantung pada masing-masing pasangan. Namun dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa dalam hubungan intim, rata-rata ejakulasi sehabis penetrasi pada laki-laki ialah sekitar lima setengah menit.

Ejakulasi dini dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Ejakulasi dini primer, yaitu ejakulasi dini yang selalu dialami laki-laki semenjak beliau melaksanakan hubungan seksual pertamanya atau kapan pun beliau bekerjasama seks.
2. Ejakulasi dini prematur, yang terjadi ketika ejakulasi dini terjadi pada laki-laki yang mempunyai riwayat ejakulasi normal atau tidak.

Gejala ejakulasi dini

Gejala ejakulasi dini terjadi ketika seorang laki-laki mengeluarkan sperma (mencapai puncaknya) terlalu cepat selama hubungan seksual.

Penyebab ejakulasi dini

Penyebabnya banyak, tetapi yang utama ialah faktor psikologis dan fisik. Masalah psikologis sanggup meliputi kecemasan, stres, dan depresi. Masalah fisik yang sanggup mengakibatkan ejakulasi dini ialah gangguan pada prostat dan tiroid. Selain itu, bisa juga disebabkan oleh efek samping penggunaan narkoba.

Faktor risiko untuk ejakulasi dini

1. Disfungsi Ereksi: Ejakulasi dini bisa menjadi lebih serius jikalau Anda sering mengalami duduk perkara dalam mempertahankan ereksi. Ketakutan tidak bisa mempertahankan ereksi sanggup menciptakan seseorang ingin menuntaskan hubungan dengan sengaja atau tidak.
2. Masalah kesehatan: Penyakit kronis menyerupai penyakit jantung sanggup mengakibatkan kecemasan dan secara tidak sengaja memaksakan ejakulasi segera.
3. Stres: Stres sanggup mengiritasi dan mengalihkan pikiran dari seks.

Diagnosis ejakulasi dini

Diagnosis sanggup dibentuk dengan melihat riwayat medis, kehidupan seks dan tes fisik umum jikalau perlu. Selain itu, tes urin sanggup dilakukan untuk memilih apakah ada abuh atau tes darah untuk mengusut kadar hormon laki-laki (testosteron) atau tes lainnya.

Pengobatan ejakulasi dini

Menangani ejakulasi dini tidak harus selalu ditangani eksklusif oleh dokter. Perawatan bisa dilakukan di rumah, contohnya memakai kondom tebal untuk mengurangi sensitivitas penis.

Tetapi jikalau perusahaan di rumah tidak memperlihatkan hasil yang positif, maka Anda harus menghubungi dokter Anda sehingga Anda mendapatkan perawatan yang baik dengan obat-obatan atau terapi.

Pencegahan ejakulasi dini

Mulailah dengan masturbasi satu atau dua jam sebelum bekerjasama seks atau tarik napas panjang untuk ejakulasi.
Sumber http://www.kedaikepo.com/

Share this post